
saya bingung mau memulai ini dari mana, rasanya baru kemarin baju saya melar karena ditarik-tarik oleh si Tumbal saat kami menonton 'Drag Me To Hell', Senin 8 Juni 2009. Kemarin seharusnya menjadi hari tersibuk kami untuk mengerjakan banyak tugas yang memang deadline minggu ini, tapi memang kedua sahabat lobak saya (si Tumbal dan si Tete) memang penuh pikiran licik yang mengajak saya untuk madol (sebutan untuk anak jaman sekarang yang artinya cabut sekolah/kampus) pada jam terakhir yang memang gak begitu penting sih, (FYI, saya anak baik-baik loh *gak penting..) oke, saya akhirnya saya pun ikut terpengaruh dari pengaruh buruk kedua sahabat tengik saya itu. Well, si Merah tak saya kendarakan saat itu, akhirnya mobil si Tumbal yang sekecil orangnya pun dibuat menjadi kendaraan tempur kita untuk melancong ke SenayanCity. Perjalanan kami menuju SenayanCity was going smooth.. (Hm, I might hit something so that I will forget that this incident :D) bla bla bla bla...
sampailah kami di SenayanCity (nah disini baru saya ingat kembali :P) kami turun dari mobil dan menuju Hoka-Hoka Bento dimana pacar dari si Tete telah menunggu kami datang. (lagi-lagi) si Tumbal ceroboh, dia lupa menaruh karcis masuk mobilnya entah dimana.. oke, let's check it out.. dan ternyata.. karcis cantik itu tersimpan manis ditas pinkynya setelah kami membongkar abis-abisan mobil si Tumbal (hoammm..)
Kami menuju XXI dan sesegera mungkin memesan ticket dan langsung bergegas kembali ke Hoka-hoka Bento untuk mengisi perut kosong yang sedari tadi membuat kami 'gila'. 'Slllrrppp..' dan sedikit membusungkan perut karena telah terisi dengan


No comments:
Post a Comment